Kenapa hidup gue yang sekarang malah antah berantah nggak karuan kayak begini?
Inikah jalan hidup gue menuju ke pribadi yang lebih baik lagi?
Mungkin.
Tapi sayangnya gue masih bingung harus kemana gue berjalan, semua serba semu rasanya.
Ya Allah, hamba bingung, rasanya ingin sekali hamba bertemu Papa untuk dinasehati, walau cuma di mimpi.
Keluar dari bangku perkuliahan broadcast itu karena sesuatu hal yang nggak bisa gue ceritain ke semua orang banyak. Berharap tadinya sudah bisa lebih baik, dan ternyata? Malah menambah runyam dan yang ada sekarang cuma penyesalan. Itu wajar dan manusiawi gue rasa. Tapi gue berusaha tetep terus berjalan dengan semestinya, karena gue laki-laki.
Adakah cara yang memang bisa ngebuat gue bangun?
Adakah seseorang yang bisa mengerti disaat gue rasa gue terkapar oleh kenyataan?
Gue cuma berharap ini semua perlahan bisa berakhir.
Gue cuma ingin beristirahat, tapi tidak ke arah yang tidak sampai membuat gue terjerumus nantinya.
Kamis, 19 Januari 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar